Polisi Sahabat Anak, Satlantas Polres Lebak Tanamkan Tertib Lalu Lintas Sejak Usia Dini

LEBAK, ADN.COM – Dalam rangka menumbuhkan kesadaran berlalu lintas sejak usia dini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lebak melaksanakan kegiatan Polisi Sahabat Anak di TK Bhayangkari Polres Lebak, Kamis (23/10/2025).

Kegiatan ini diisi dengan pengenalan profesi kepolisian serta edukasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas kepada anak-anak. Dengan metode bermain dan belajar yang menyenangkan, para siswa diajak mengenal berbagai rambu-rambu lalu lintas dan aturan dasar keselamatan di jalan.

Kasat Lantas Polres Lebak AKP Liska Oktavima Rudianto, S.Tr.K., S.I.K., M.H. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program rutin Satlantas dalam rangka menanamkan nilai disiplin berlalu lintas sejak dini.

“Melalui kegiatan Polisi Sahabat Anak ini, kami ingin menanamkan pemahaman tentang pentingnya keselamatan di jalan sejak usia dini. Anak-anak perlu tahu makna rambu-rambu lalu lintas dan pentingnya mematuhi aturan, sehingga kelak mereka tumbuh menjadi generasi yang sadar dan taat berlalu lintas,” ungkap AKP Liska.

AKP Liska juga menambahkan bahwa pendekatan edukatif dengan metode bermain sangat efektif untuk menarik perhatian anak-anak agar lebih mudah memahami pesan keselamatan.

Sementara itu, Kepala TK Bhayangkari Polres Lebak, Ibu Nani Nuraeni, mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Satlantas Polres Lebak tersebut.

“Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Kasat Lantas beserta jajaran yang sudah datang dan memberikan edukasi yang menarik kepada anak-anak. Dengan cara seperti ini, anak-anak jadi lebih mengenal sosok polisi yang ramah serta memahami arti pentingnya tertib berlalu lintas sejak dini,” tutur kepsek

Kegiatan berlangsung dengan penuh keceriaan. Anak-anak tampak antusias saat diajak bernyanyi bersama, bermain peran menjadi “polisi kecil”, dan menjawab kuis seputar rambu lalu lintas.

Melalui kegiatan ini, Satlantas Polres Lebak berharap pesan keselamatan dapat tersampaikan tidak hanya kepada anak-anak, tetapi juga kepada para orang tua sebagai teladan utama di rumah dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas. (Riziq)



Pemred


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *