Lebak, Abydosonews.com – Sabtu malam, 12 Juli 2025 Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lebak kembali menunjukkan kesigapannya dalam menjaga ketertiban dan keamanan berlalu lintas di wilayah hukumnya. Pada malam akhir pekan tersebut, petugas berhasil mengamankan sekelompok pemuda yang tengah melakukan aksi trek-trekan mobil atau yang kerap disebut “blayer”, yakni memacu kendaraan secara ugal-ugalan disertai dengan kebisingan knalpot di jalan raya.
Kejadian ini berlangsung di salah satu ruas jalan utama di wilayah hukum Polres Lebak, yang kerap dijadikan arena aksi kebut-kebutan oleh sejumlah pengendara muda. Aksi berbahaya tersebut tidak hanya mengganggu kenyamanan masyarakat, tetapi juga membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.
Petugas yang tengah melakukan patroli malam langsung bergerak cepat setelah menerima laporan dari warga. Dalam operasi tersebut, sejumlah kendaraan berhasil diamankan dan para pelaku langsung dibawa ke Mapolres Lebak untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Salah satu pelaku yang diamankan dalam aksi tersebut mengungkapkan penyesalan atas perbuatannya. “Saya benar-benar menyesal sudah melakukan blayer dan membuat resah warga. Saya minta maaf kepada seluruh masyarakat Lebak atas kejadian ini. Saya janji tidak akan mengulangi lagi,” ucapnya penuh penyesalan.
Menanggapi kejadian tersebut, Kapolres Lebak Polda Banten AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., melalui Kasatlantas Polres Lebak AKP Muhammad Hafizh, S.T., S.H., M.A., memberikan pernyataan tegas.
“Fenomena trek-trekan atau blayer ini bukan hanya pelanggaran lalu lintas biasa. Ini adalah bentuk tindakan yang membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya dan berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal. Kami dari jajaran Satlantas Polres Lebak akan terus melakukan patroli dan penindakan tegas terhadap segala bentuk pelanggaran yang membahayakan keselamatan,” ujar AKP Muhammad Hafizh.
Beliau juga mengimbau kepada para orang tua agar lebih memperhatikan aktivitas anak-anak mereka, khususnya di malam hari. “Kami minta peran serta semua pihak, termasuk orang tua dan tokoh masyarakat, untuk mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keselamatan dan etika berkendara. Jalan raya bukan tempat unjuk kemampuan atau gaya, apalagi dengan cara yang meresahkan masyarakat,” tambahnya.
AKP Hafizh juga menyampaikan bahwa kendaraan yang digunakan dalam aksi tersebut akan dilakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat serta uji kebisingan knalpot. Jika ditemukan pelanggaran, kendaraan akan ditahan hingga proses hukum dan administratif selesai.
Aksi cepat dan responsif dari jajaran Satlantas Polres Lebak ini mendapat apresiasi dari masyarakat. Warga berharap tindakan tegas ini terus dilaksanakan secara rutin agar kondisi jalanan di malam hari tetap aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan.
Polres Lebak mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menciptakan budaya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama. Jika menemukan kegiatan mencurigakan atau pelanggaran lalu lintas, masyarakat diimbau untuk segera melaporkannya ke pihak kepolisian.(Riziq).
