DPC APJI TANGSEL Cetak Pengusaha Muda, Melalui Program Entrepreneurship Bersama Siswa SMK AL Hidayah Ciputat TANGSEL

TANGSEL – ADN.COM
Di tengah persaingan global seperti saat ini, DPC APJI Tangerang Selatan (TANGSEL) Provinsi Banten, berkomitmen untuk mencetak Anak Muda Tangsel yang mampu bersaing di bidang wirausaha. Tak cukup dengan hanya menyediakan tempat PKL untuk Anak Muda yang ingin belajar dalam bidang Jasa Boga, disini juga diajarkan menjadi pengusaha muda yang sukses, menyisipkan materi jasa boga dan kewirausahaan dalam sebuah program mencetak Pengusaha Muda Sukses.

Guru Pembimbing Bapak Ruslan Setiawan dan Madini Abdul Rahman, M.kom Selalu memberikan kepercayaan kepada Ibu Amelisah M.H, Untuk PKL di PT Amel Putri Bersaudara. Program PKL dapat memberikan kesempatan sekaligus melatih keterampilan bagi siswa-siswi SMK Al Hidayah, dengan menerapkan apa yang mereka pelajari di sekolah.

Menambah pengetahuan, keterampilan, dan juga berbagai hal mengenai bagaimana industri, perusahaan, dan lain sebagainya yang berprofesional, meski tak dikenalkan secara mendalam, akan tetapi hal ini bisa jadi bekal.

Dalam program ini, berhasil mencetak pengusaha muda dari Sekolah SMK AL-Hidayah Ciputat Tangerang Selatan, yang Bernama Firja Tullah, Fathir nabil hafiz, Muhammad nazril ilhamsyah,Raditya ramsyah, Syarif abillah ishak, Muhammad rayhan alfattah, Deas rafanza, Muhammad hafidz hidayatullah menjadi Calon entrepreneur mendapat pembinaan dan pendampingan, monitoring, evaluasi, juga melakukan pelatihan-pelatihan tentang bisnis, etika bisnis, membuat laman bisnis berbasis internet marketing, sampai melahirkan pengusaha muda yang siap terjun di masyarakat.

Disela kesempatan itu, Amelisah,SH, mengungkapkan,
“Kami berharap, para entrepreneur muda dapat merasakan dinamika usaha, dan terus menggali ilmu untuk mengembangkan bisnisnya hingga maju dan mandiri,” ujarnya, pada Kamis (29/8/2024).

Lebih lanjut Amelisah,SH, mengatakan,
Melalui Program Entrepreneurship Ada 4 Level, Yaitu level satu tidak punya usaha, level dua sudah punya usaha, level tiga sudah punya legalitas, dan level 4 sudah expor import,” katanya.

Dia menambahkan,
“Alhamdulillah, Siswa SMK AL-Hidayah Ciputat yang tadinya level 0 yang tidak punya usaha, sekarang sudah di level 2 karena sudah punya usaha yang akan dikembangkan nantinya setelah lulus sekolah,” terang Amelisah,MH.

AMELISAH,MH pun, membeberkan beberapa rahasianya,
“Setelah PKL bisa mendapatkan pengalaman yang luar biasa, yang tidak pernah didapat, sehingga kita semangat melihat dunia peluang bisnis di Indonesia. Ketika kita Lulus SMK AL Hidayah Ciputat, minimal kita harus siap kerja dan bisa membuka lapangan pekerjaan, bukan Pencari Kerja,” jelasnya.

“Kalau hanya teori tentu tidak akan jalan, maka mereka harus melakukan langkah nyata. Mereka perlu dilibatkan dalam pemagangan, agar memiliki bekal dan mengetahui seluk beluk dunia kerja, yang akhirnya mampu bersaing didunia kerja,” imbuh Amelisah,MH.

Menumbuhkan semangat berwirausaha harus dilakukan sejak usia dini, jangan saat kondisi terpepet. Oleh karena itu, perlu ada sebuah ekosistem berwirausaha bagi para pelajar/mahasiswa, salah satunya Siswa-Siswa dari SMK Al-Hidayah Ciputat Tangerang Selatan, sudah PKL selama dua bulan di PT Amel Putri Bersaudara milik ibu Amelisah MH, Salah Satu Pengurus DPC APJI Tangerang Selatan.

(Michael)



Pemred


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *